Antena Wave Guide sebenarnya bukanlah antena, karena dia tidak
melakukan penguatan melainkan hanya mengarahkan pancaran signal radio
agar lebih fokus. Efek dari refleksi material dan fokus ini memang
akhirnya menghasilkan semacam penguatan, namun itu bukanlah isu utama
desain dari antena ini.
Desain antena yang sesungguhnya benar-benar memperhitungkan pencapaian semaksimal mungkin efek refleksi dan fokus demi menghasilkan penguatan pancaran sebagai isu utamanya. Antena Wave guide modifikasi, (misalnya dengan Cone atau Reflector) adalah sebuah eksperimentasi untuk mencapai desain antena yang sesungguhnya.
Baca beberapa teori di web berikut (dengan beberapa variasi):
- Contoh: http://www.turnpoint.net/wireless/cantennahowto.html
- Dimensi kaleng: http://www.saunalahti.fi/elepal/antenna2calc.php
- Panduan & modifikasi Cone: http://www.saunalahti.fi/elepal/antenna2.html
- Tinggi Wave Guide: http://www.csgnetwork.com/antennawncalc.html
- Detail Teori dan contoh: http://flakey.info/antenna/waveguide
- Teori dan praktek: http://www.lincomatic.com/wireless/index.html
- Teori perbandingan: http://www.swisswireless.org/wlan_calc_en.html
- Referensi: http://www.king.igs.net/~karc/projects/antenna.htm
- Informasi lain: http://www.google.com atau http://www.dogpile.com keyword: 2.4 ghz homebrew antenna
- Membeli kaleng dengan profil dimensi yang sesuai (dalam contoh, kaleng bekas Quaker Outmeal, kaleng susu ukuran 400 gr, Twister Stick Snack, kaleng buah produk china)

Gbr 1. Contoh Kaleng Outmeal dan perbandingannya dengan Rexona Rollon
- Perhitungan/rumus Jumper Cable (kelipatan):
(3×10^8 {rambatan sinyal di udara}/frekuensi {khz}) x 0.92 {koefisien kabel} = mm
- Membersihkan kaleng dan meratakan mulut kaleng (bekas tutup)

Gbr 2. Kaleng yang sudah dibersihkan
- Mengukur profil (diameter & panjang/tinggi) kaleng, masukkan ke kalkulator web untuk menentukan titik wave guide dan penguatannya
- Mengukur jarak titik wave guide dari dasar antena (gunakan kalkulator web)
- Menyiapkan N Female Panel Mount connector dan membuat Wave Guide sesuai hasil kalkulasi dimensi kaleng dan frekuensi
- Ukur dan bor titik wave guide dan lubang baut dudukan N Female Panel Mount connector





Gbr 3. Mengukur Profile dan Wave Guide
- Mengupas inner tembaga kabel CNT/LMR-200 (50 Ohm) untuk Wave Guide
- Solder tembaga inner Wave Guide ke N Female Panel Mount connector
- Pasang Wave Guide yang sudah tersolder di N Female Panel Mount connector ke lubang titik Wave Guide di kaleng
- Baut N Female Panel Mount connector ke kaleng dan tutup dengan rubber silicon sebagai pelindung dari kebocoran air



Gbr 4. Memasang Wave Guide ke N Female Panel Mount Connector
- Bor dasar kaleng untuk memasang klem mounting ke tower atau dudukan antena. Solusi lain menggunakan besi plat untuk stang kaleng (lihat foto)
- Memotong kabel RG-8 9913/CNT/LMR-400 (50 Ohm) untuk jumper dengan panjang kelipatan 11,5 cm (lihat rumus perhitungan cable balancing)
- Pasangkan N Male atau N Female connector (sesuai kebutuhan) ke jumper
- Lindungi sambungan connector dengan rubber silicon dan selang bakar



Gbr 5. Antenna yg sudah jadi dan terpasang di pipa
- Test antena dengan teknik War Driving dengan software Site Survey seperti Netstumbler: http://www.netstumbler.com/downloads
- Sebelum melakukan instalasi gunakan perhitungan berikut untuk menentukan kondisi Link Budget Calculator: http://www.satsig.net/link-budget.htm
- Software untuk kalkulasi site survey: http://www.cplus.org/rmw/english1.html
- Bandingkan gain antena Wave Guide dengan antena eksisting link yang ada
- Pasang antena di tower/pipa dan lakukan pointing sampai maksimal dan siap digunakan. Perhatikan aspek cuaca untuk keselamatan antena dan radio.


Gbr 6. Signal Antenna hasil dari Netstumbler
Desain antena yang sesungguhnya benar-benar memperhitungkan pencapaian semaksimal mungkin efek refleksi dan fokus demi menghasilkan penguatan pancaran sebagai isu utamanya. Antena Wave guide modifikasi, (misalnya dengan Cone atau Reflector) adalah sebuah eksperimentasi untuk mencapai desain antena yang sesungguhnya.
Baca beberapa teori di web berikut (dengan beberapa variasi):
- Contoh: http://www.turnpoint.net/wireless/cantennahowto.html
- Dimensi kaleng: http://www.saunalahti.fi/elepal/antenna2calc.php
- Panduan & modifikasi Cone: http://www.saunalahti.fi/elepal/antenna2.html
- Tinggi Wave Guide: http://www.csgnetwork.com/antennawncalc.html
- Detail Teori dan contoh: http://flakey.info/antenna/waveguide
- Teori dan praktek: http://www.lincomatic.com/wireless/index.html
- Teori perbandingan: http://www.swisswireless.org/wlan_calc_en.html
- Referensi: http://www.king.igs.net/~karc/projects/antenna.htm
- Informasi lain: http://www.google.com atau http://www.dogpile.com keyword: 2.4 ghz homebrew antenna
- Membeli kaleng dengan profil dimensi yang sesuai (dalam contoh, kaleng bekas Quaker Outmeal, kaleng susu ukuran 400 gr, Twister Stick Snack, kaleng buah produk china)
Gbr 1. Contoh Kaleng Outmeal dan perbandingannya dengan Rexona Rollon
- Perhitungan/rumus Jumper Cable (kelipatan):
(3×10^8 {rambatan sinyal di udara}/frekuensi {khz}) x 0.92 {koefisien kabel} = mm
- Membersihkan kaleng dan meratakan mulut kaleng (bekas tutup)
Gbr 2. Kaleng yang sudah dibersihkan
- Mengukur profil (diameter & panjang/tinggi) kaleng, masukkan ke kalkulator web untuk menentukan titik wave guide dan penguatannya
- Mengukur jarak titik wave guide dari dasar antena (gunakan kalkulator web)
- Menyiapkan N Female Panel Mount connector dan membuat Wave Guide sesuai hasil kalkulasi dimensi kaleng dan frekuensi
- Ukur dan bor titik wave guide dan lubang baut dudukan N Female Panel Mount connector
Gbr 3. Mengukur Profile dan Wave Guide
- Mengupas inner tembaga kabel CNT/LMR-200 (50 Ohm) untuk Wave Guide
- Solder tembaga inner Wave Guide ke N Female Panel Mount connector
- Pasang Wave Guide yang sudah tersolder di N Female Panel Mount connector ke lubang titik Wave Guide di kaleng
- Baut N Female Panel Mount connector ke kaleng dan tutup dengan rubber silicon sebagai pelindung dari kebocoran air
Gbr 4. Memasang Wave Guide ke N Female Panel Mount Connector
- Bor dasar kaleng untuk memasang klem mounting ke tower atau dudukan antena. Solusi lain menggunakan besi plat untuk stang kaleng (lihat foto)
- Memotong kabel RG-8 9913/CNT/LMR-400 (50 Ohm) untuk jumper dengan panjang kelipatan 11,5 cm (lihat rumus perhitungan cable balancing)
- Pasangkan N Male atau N Female connector (sesuai kebutuhan) ke jumper
- Lindungi sambungan connector dengan rubber silicon dan selang bakar
Gbr 5. Antenna yg sudah jadi dan terpasang di pipa
- Test antena dengan teknik War Driving dengan software Site Survey seperti Netstumbler: http://www.netstumbler.com/downloads
- Sebelum melakukan instalasi gunakan perhitungan berikut untuk menentukan kondisi Link Budget Calculator: http://www.satsig.net/link-budget.htm
- Software untuk kalkulasi site survey: http://www.cplus.org/rmw/english1.html
- Bandingkan gain antena Wave Guide dengan antena eksisting link yang ada
- Pasang antena di tower/pipa dan lakukan pointing sampai maksimal dan siap digunakan. Perhatikan aspek cuaca untuk keselamatan antena dan radio.
Gbr 6. Signal Antenna hasil dari Netstumbler
Membuat Antena Wajan Bolic
Untuk meningkatkan jarak
jangkauan wireless LAN diperlukan antena eksternal dengan gain yang
lebih tinggi daripada antenna standard namun karena Antena eksternal
High Gain harganya relative mahal, maka anda dapat mengakali untuk
membuat sebuah antenna eksternal high gain dengan barang-barang bekas
yang kita jumpai di rumah. Banyak barang-barang yang sering dijumpai
dalam kehidupan sehari-hari yang dapat digunakan untuk membuat antenna
High Gain dengan cara mudah dan biaya ringan seperti tutup panci atau
wajan. Dalam artikel ini akan dipraktekkan cara membuat Antena
WajanBolic dengan N Connector dan Pigtail

WiFi (Wireless Fidelity) adalah istilah generik untuk peralatan Wireless Lan atau WLAN. Biasa menggunakan keluarga standar IEEE 802.11 yang didukung oleh banyak vendor. Berdasarkan keputusan Menteri No.2 Tahun 2005 tentang penggunaan pita frekuensi 2400-2483.5MHz yang ditandatangani pada tanggal 5 januari 2005 aleh Mentri Perhubungan M. Hatta Rajasa. Beberapa hal yang penting dari Keputusan Mentri No.2 Tahun 2005 adalah Anda tidak memerlukan izin stasiun radio dari pemerintah untuk menjalankan peralatan internet pada frekuensi 2.4GHz, tetapi dibatasi dengan :
ANTENA 2.4 GHz
Kebanyakan antenna homebrew wifi yg ada di internet : antenna yagi, antenna kaleng (tincan antenna), antenna biquad, antenna helix, antenna slotted waveguide. Komponen yg selalu ada dalam desain antenna-antena tsb : N-type Connector & pigtail Konektor : N-type Male, N-type Female, RP TNC Male, RP TNC Female, Pigtail. Perkiraan harga yang dikeluarkan untuk membeli bahan WajanBolic adalah kurang dari Rp 100.000,-. Bandingkan jika Anda harus membeli antenna Grid 24db, yang bikinan lokal saja mencapai Rp 500.000,- lebih dan yang import bisa mencapai Rp 1.000.000,- lebih. Atau membeli antenna grid lokal yang harganya Rp 200.000,- sedangkan yang import bisa mencapai Rp 300.000 lebih.
ALAT dan BAHAN

TAHAP PENGERJAAN
Contoh :
Parabolic dish dg D = 70 cm, d = 20 cm maka jarak titik focus dari center dish : F = D^2/(16*d) = 70^2 / (16*20) = 15.3 cm. Pada titik focus tsb dipasang ujung feeder. Untuk mendapatkan gain maksimum.

WiFi (Wireless Fidelity) adalah istilah generik untuk peralatan Wireless Lan atau WLAN. Biasa menggunakan keluarga standar IEEE 802.11 yang didukung oleh banyak vendor. Berdasarkan keputusan Menteri No.2 Tahun 2005 tentang penggunaan pita frekuensi 2400-2483.5MHz yang ditandatangani pada tanggal 5 januari 2005 aleh Mentri Perhubungan M. Hatta Rajasa. Beberapa hal yang penting dari Keputusan Mentri No.2 Tahun 2005 adalah Anda tidak memerlukan izin stasiun radio dari pemerintah untuk menjalankan peralatan internet pada frekuensi 2.4GHz, tetapi dibatasi dengan :
- Maksimum daya pemancar ada 100mW (20dBm).
- Effective Isotropic Radiated Power/ EIRP di antenna adalah 36dBm
- Semua peralatan yang digunakan harus di-approve/ disertifikasi oleh POSTEL
- Wajan : penggorengan, alat dapur buat masak
- Bolic : parabolic
- WajanBolic : Antena parabolic yg dibuat dari wajan
ANTENA 2.4 GHz
Kebanyakan antenna homebrew wifi yg ada di internet : antenna yagi, antenna kaleng (tincan antenna), antenna biquad, antenna helix, antenna slotted waveguide. Komponen yg selalu ada dalam desain antenna-antena tsb : N-type Connector & pigtail Konektor : N-type Male, N-type Female, RP TNC Male, RP TNC Female, Pigtail. Perkiraan harga yang dikeluarkan untuk membeli bahan WajanBolic adalah kurang dari Rp 100.000,-. Bandingkan jika Anda harus membeli antenna Grid 24db, yang bikinan lokal saja mencapai Rp 500.000,- lebih dan yang import bisa mencapai Rp 1.000.000,- lebih. Atau membeli antenna grid lokal yang harganya Rp 200.000,- sedangkan yang import bisa mencapai Rp 300.000 lebih.
ALAT dan BAHAN
- Wajan diameter 36″ (semakin besar diameter semakin bagus)
- PVC paralon tipis diameter 3″ 1 meter
- Doff 3″ (tutup PVC paralon) 2 buah
- Aluminium foil
- Baut + mur ukuran 12 atau 14
- N Connector female
- Kawat tembaga no.3
- Double tape + lakban
- Penggaris
- Pisau/ Cutter
- Solder + timah nya
- Gergaji besi
TAHAP PENGERJAAN
- Siapkan semua bahan dan peralatan yang dibutuhkan.
- Lubangi wajan tepat di tengah wajan tersebut seukuran baut 12 atau 14, cukup satu lubangi saja.
Contoh :
Parabolic dish dg D = 70 cm, d = 20 cm maka jarak titik focus dari center dish : F = D^2/(16*d) = 70^2 / (16*20) = 15.3 cm. Pada titik focus tsb dipasang ujung feeder. Untuk mendapatkan gain maksimum.
- Potong PVC paralon sepanjang 30 cm, kemudian beri tanda untuk jarak feeder nya (daerah bebas aluminium foil). Untuk menentukan panjang feeder nya gunakan rumus di atas.
- Beri lubang pada bagian paralon untuk meletakkan N Connector, untuk itu gunakan rumus antenna kaleng. Bisa di lihat di http://www.saunalahti.fi/elepal/antenna2calc.php
- Potong kawat tembaga yang sudah disiapkan sesuai dengan ukuran yang didapatkan dari hasil kalkulasi di atas. Dan solderkan pada N Connector yang telah di siapkan
- Selanjutnya, bungkus PVC paralon dengan aluminium foil pada daerah selain feeder, jika aluminium foil yang ada tanpa perekat, maka untuk merekatkannya dapat menggunakan double tape.
- Pada bagian doff (tutup PVC paralon) yang akan di pasang pada ujung dekat dengan N Connector harus di beri aluminium foil, sedangkan doff yang di pasang pada wajan tidak perlu di beri aluminium foil
- Pasangkan doff tersebut ke PVC paralon
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terimakasih atas kunjungannya